Dengan perkembangan teknologi, data-data juga semakin bertambah. Jika pertambahan data itu tidak diikuti dengan tingkat keamanan tinggi, maka hal tersebut akan sangat berisiko. Oleh karena itu dibutuhkan cara tepat dalam menyimpan data-data perusahaan.
Bagi perusahaan, semua data yang dimiliki harus benar-benar terjaga dengan baik karena bisa dijadikan sebagai acuan untuk menentukan strategi perusahaan. Oleh karena itu, ketika terjadi suatu gangguan pada sistem penyimpanan data, maka harus ada cara untuk bisa mengamankan data-data tersebut.
Di sinilah peran dari Disaster Recovery Center dibutuhkan. Nah, agar lebih paham, berikut kami berikan penjelasan dan pentingnya Disaster Recovery Center.
Apa yang Dimaksud dengan Disaster Recovery Center (DRC)?
DRC adalah suatu tempat yang khusus digunakan untuk menempatkan aplikasi, sistem, ataupun data-data cadangan suatu perusahaan. DRC digunakan ketika terjadi bencana atau gangguan di satu hingga beberapa unit perusahaan.
Contohnya adalah pengolahan dan penyimpanan informasi. Biasanya, perbankan pasti mempunyai DRC. Bahkan, Bank Indonesia sebagai Bank Sentral di Indonesia menyarankan semua perbankan untuk menggunakan DRC tersebut.
Bagi perusahaan yang mempunyai cakupan area layanan yang luas, maka DRC yang digunakan harus mempunyai jarak minimal 35 kilometer dari pusat data yang dimiliki perusahaan. Dengan DRC tersebut, maka tim IT akan lebih mudah dalam membuat rencana pemulihan data-data yang hilang ketika terjadi gangguan pada sistem.
Inilah Pentingnya Perusahaan Menggunakan DRC
Setelah mengetahui pengertian dan tujuan pemakaian DRC, kini saatnya memahami pentingnya Disaster Recovery Center. Oleh karena itu, berikut kami berikan deretan fungsi utama dari penggunaan DRC tersebut bagi perusahaan.
- Dengan menggunakan DRC, perusahaan akan mengalami kerugian seminim mungkin, baik itu kerugian finansial ataupun non-finansial. Kerugian tersebut biasanya akan dirasakan ketika terjadi gangguan dan bencana alam. Jadi, segala informasi penting perusahaan tetap bisa terjaga.
- DRC juga mampu meningkatkan rasa aman bagi pemilik perusahaan dan staff. Tak hanya itu saja, supplier, investor, dan pelanggan juga akan merasa lebih aman karena data-data mereka yang tersimpan di perusahaan tidak akan bocor.
- Biasanya, penggunaan sistem juga tak luput dari human error. Nah, jika menggunakan DRC, maka faktor kesalahan manusia bisa dihindari.
- Meskipun menggunakan teknologi, kegagalan layanan karena mesin juga tetap bisa terjadi. Ketika terjadi masalah pada hardware yang digunakan, tentu saja pekerjaan akan terhambat dan kinerja perusahaan tidak bisa berjalan optimal. Namun, DRC mampu meminimalkan hal tersebut.
- Aset organisasi juga akan lebih aman jika menggunakan DRC. Selain itu, keselamatan karyawan juga terjamin.
- Jika menggunakan DRC, rencana pemulihan data menjadi lebih terukur dan teratur karena semuanya sudah dilakukan dan diproses oleh sistem.
- Karena DRC bertujuan untuk mengurangi risiko kerugian, maka tentu saja itu akan menurunkan premi asuransi.
- Dalam melakukan pengambilan keputusan ketika kondisi darurat, tentu keputusan harus sering dirundingkan. Nah, dengan menggunakan DRC, intensitas pengambilan keputusan juga bisa berkurang karena sistem sudah melakukannya untuk perusahaan.
Itulah pentingnya Disaster Recovery Center yang sangat berguna bagi perusahaan. Dengan DRC tersebut, stabilitas bisnis juga menjadi lebih bagus.
Jika Anda membutuhkan layanan DRC terbaik, maka kami siap untuk melayani Anda. Ingin tahu informasi lengkapnya? Situs kami, https://convergence.id/drc/ memberikan semua penjelasan lengkapnya untuk Anda.