Disaster Recovery memerlukan suatu kajian dan keahlian yang dibutuhkan yang mana dalam hal ini disebut juga dengan pelatihan pemulihan bencana. Ini erat kaitannya dengan perencanaan pemulihan bencana. Sebelumnya, anda perlu memahami bahwa Disaster Recovery Plan atau DRP merupakan suatu bagian perencanaan sebuah institusi untuk dapat melakukan langkah tertentu yang akan menjamin keberlangsungan service.
Yakni khususnya dari segi sistem informasi tanpa mengurangi kemampuan dan kinerja sistem apabila terjadi bencana. Sebelum lanjut ke pelatihan pemulihan bencana kaitannya dengan pemulihan bisnis akibat bencana, ketahui terlebih dahulu klasifikasi bencana yaitu di dalam konteks DRP berikut.
Daftar Isi
Penggolongan Bencana pada Konteks DRP
-
Minor Disaster
Ada 2 jenis bencana berdasarkan tingkat kerusakannya, yang pertama yaitu minor disaster. Ini adalah bencana kecil entah itu dari alam ataupun bukan dan dampak kerusakannya tak terlalu dirasakan. Bencana kecil ini terbagi lagi jadi beberapa jenis yakni outage (kerusakan sementara), kategori sistem, dan proteksi otomatis/recovery system.
-
Major DisasterÂ
Ini adalah bencana sesungguhnya karena bisa menyebabkan pelayanan sistem informasi benar-benar bisa terhenti tanpa ada toleransi ataupun peringatan sebelumnya. Bencana yang termasuk kategori ini adalah bencana alam seperti gempa, angin topan, banjir bandang atau tsunami. Kemudian contoh bencana lainnya yaitu kerusakan perangkat keras server secara total, kerusakan jaringan karena virus, atau karena kerusakan hardware (baik kabel maupun wireless).
Pelatihan Pemulihan Bencana
Adapun dalam pelatihan Disaster Recovery ini membahas mengenai cara-cara atau metode untuk mengidentifikasi serta mencegah resiko kegagalan di dalam penerapan sistem informasi suatu perusahaan ataupun organisasi. Peserta pelatihan dapat mempelajari mengenai prinsip-prinsip dasar dari pemulihan bencana, pengenalan resiko, penyusunan resiko, penyusunan prosedur penanganan disaster hingga mengatur komunikasi.Â
Yakni komunikasi antar bagian di dalam organisasi ketika terjadinya bencana. Berikut ini adalah apa saja yang dipelajari di dalam pelatihan Disaster Recovery atau juga DRP.
- Konsep-konsep dasar bencana
- Regulasi terkait bencana di Indonesia
- Jenis-jenis bencana baik alam maupun non alam
- Standar manajemen bencana
- Elemen manajemen bencana
- Strategi pengembangan manajemen bencana
- Analisa resiko bencana organisasi serta komunikasi emergency
- Emergency Response Plan
- Tugas dan tanggung jawab tanggap darurat
- Pre-Planning
- Menyusun prosedur tanggap darurat
- Audit manajemen bencana
- Table Exercise Simulation
- Studi kasus
Tujuan dari pelatihan mengenai pemulihan untuk para pesertanya dapat memahami dengan baik konsep dasarnya big data kemudian juga memahami teknologi. Kemudian juga memahami gambaran dari penerapannya di sejumlah instansi.Â
Demikianlah tentang apa saja yang dipelajari dan dipahami dalam pelatihan Disaster Recovery serta penggolongan bencana pada konteks DRP atau Disaster Recovery Plan. Mengingat pemulihan bencana itu penting bagi perusahaan atau institusi dan instansi, apakah anda mulai berminat untuk mengikuti pelatihan pemulihan bencana?