Article
October 27, 2023

Mengantisipasi Tantangan Dalam Opsi Layanan Remote Agent Yang Fleksibel

Kebijakan work from home (WFH) yang diterapkan selama masa pandemi membuat sejumlah perusahaan semakin mempertimbangkan sistem remote atau jarak jauh. Bahkan kini, Anda juga akan menemukan sejumlah profesi yang berhubungan dengan sistem tersebut, salah satunya remote agent. Opsi layanan remote agent yang fleksibel pun semakin mudah ditemukan untuk menunjang pekerjaan Anda.

Di sisi lain, kemunculan remote agent membuat beberapa orang bertanya, apakah profesi sekaligus sistem ini bakal populer di masa depan? Apakah ada tantangan yang sebaiknya diantisipasi sebelum menggunakannya?

Remote agent sebagai sistem interaksi terbaru

Bukan tanpa alasan remote agent disebut sebagai solusi kerja dari rumah. Orang-orang yang berkecimpung dalam profesi ini dapat menangani klien bermodalkan perangkat seperti laptop, PC, maupun smartphone dan koneksi internet stabil. Mereka juga dapat mengambil bidang atau sektor sesuai minat untuk menjalankan profesi sebagai remote agent.

Walau bekerja dari jarak jauh, remote agent tetap terhubung dengan perusahaan atau agensi yang mewadahi mereka. Tujuannya adalah memantau performa remote agent dan memastikan klien yang mereka tangani menerima layanan yang diharapkan.

Penyesuaian yang baik merupakan bukti bahwa remote agent termasuk profesi dan sistem dengan fleksibilitas yang bagus. Jika bekerja jarak jauh menjadi konsep yang umum di masa depan, maka tak menutup kemungkinan juga remote agent dapat menjadi sistem interaksi dengan potensi bagus.

Mengantisipasi tantangan penerapan remote agent

Menentukan opsi layanan remote agent yang fleksibel tak terlepas dari tantangan-tantangan yang harus Anda antisipasi. Apalagi profesi ini masih tergolong baru. Setidaknya ada tiga tantangan yang sebaiknya Anda pelajari, antara lain:

  • Pemahaman dari klien. Belum semua klien menerima perubahan atau transformasi digital. Hal ini pun akan membuat mereka kurang familier dengan remote agent. Oleh karena itu, ada baiknya Anda pelajari klien sebelum menggunakan remote agent kalau ingin kegiatan usaha terus berjalan;
  • Masalah pada sumber daya digital. Seperti yang disinggung, koneksi internet memegang peran penting dalam penerapan remote agent. Namun, layanan ini tak terlepas dari masalah seperti sinyal yang buruk dan koneksi yang tiba-tiba putus. Remote agent pun sebaiknya perlu menyediakan solusi untuk menghadapinya;
  • Proses adaptasi lama. Masa pandemi memang mendorong masyarakat untuk beralih menggunakan berbagai platform online. Akan tetapi, bukan berarti mereka sudah siap dalam menghadapi berbagai perubahan, termasuk remote agent. Hal tersebut akan membuat proses adaptasi berlangsung lebih lama dari ekspektasi.

Dengan memperhatikan poin-poin di atas, Anda diharapkan dapat mempertimbangkan opsi layanan remote agent yang fleksibel dengan baik. Jadi, Anda akan menemukan remote agent yang tak hanya cocok dari segi biaya, tetapi juga produk yang nantinya ditawarkan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

More Great Article

Wawancara perilaku menjadi salah satu jenis wawancara kerja yang umumnya dilakukan oleh rekruiter. Mereka akan melontarkan pertanyaan yang berhubungan dengan kemampuan kandidat dalam memecahkan sebuah...

Adanya kesenjangan dalam riwayat pekerjaan menjadi salah satu kendala yang dihadapi setiap pencari kerja. Ya, meski adanya celah pada resume tidak serta merta dapat menutup...

Di era digital, kehadiran online profesional sangat penting, khususnya dalam mencari pekerjaan. Sebab, banyak perusahaan dan rekruter menggunakan internet untuk mencari kandidat yang sesuai untuk...