Pemulihan bencana untuk bencana teknis merupakan salah satu bentuk pemulihan pasca bencana yang dialami oleh semua yang mengalami dalam hal bisnis. Adapun pengertian pemulihan bencana adalah sebuah proses antisipasi atau bisa dikatakan sebagai penanganan yang berkaitan dengan teknologi pada organisasi.
Daftar Isi
Manfaat Pemulihan Bencana Pada Bencana Teknis
Diketahui bahwa bencana teknis merupakan kondisi teknis saat terjadi bencana sebelum dilakukan pemulihan. Oleh karena itu, ada beberapa manfaat pemulihan bencana untuk bencana teknis. Karena, bencana biasanya akan mengganggu operasi bisnis dan yang lainnya maka diperlukan pemulihan bencana. Diantaranya seperti :
1. Memastikan Keamanan Bisnis
Dilakukannya pemulihan bencana ini dapat membantu Anda memastikan keamanan bisnis yang sedang berjalan.
2. Meningkatkan Retensi Pelanggan
Dengan adanya bencana, pastinya akan membuat banyak pelanggan merasa frustasi, maka dengan adanya pemulihan bencana ini Anda sudah melatih para karyawan untuk mengatasi kepanikan pelanggan.
3. Meningkatkan Keamanan Sistem
Manfaat berikutnya adalah dapat meningkatkan keamanan sistem, dimana hal tersebut termasuk dalam pemulihan data. Karena, keamanan sistem biasanya berhubungan dengan data yang tersimpan.
4. Mengurangi Biaya Pemulihan
Terakhir adalah untuk mengurangi biaya pemulihan, dengan begitu Anda tidak akan terlalu merasa rugi dengan adanya bencana tersebut.
Elemen Rencana Pemulihan BencanaÂ
Jika Anda sudah mengetahui manfaat dari pemulihan bencana untuk bencana teknis, maka setelah itu ketahuilah mengenai informasi lainnya seperti elemen yang mendasari rencana Anda dalam melakukan pemulihan bencana tersebut. Seperti misalnya:
1. Waktu Pemulihan
Elemen pertama adalah waktu pemulihan yang memang sangat dibutuhkan, karena melakukan pemulihan bencana ini tidak bisa dilakukan dalam waktu yang relatif singkat. Bahkan, sebagai elemen penting maka waktu yang ditentukan harus mencakup dua tujuan berikut yaitu:
- Tujuan Waktu Pemulihan
- Sasaran Titik Pemulihan
2. Komunikasi Internal dan Eksternal
Komunikasi internal dan juga eksternal, memang masuk dalam elemen pemulihan bencana. Dimana komunikasi tersebut harus dilakukan oleh tim pembuat rencana pemulihan tadi, agar tugas dan tanggung jawab masing-masing peran dalam tim tidak terabaikan.
3. Pencadangan Data
Selanjutnya adalah pencadangan data, yang artinya Anda sudah melakukan penyimpanan data cadangan jika suatu saat terjadi sesuatu akan data tersebut. Salah satu pilihannya adalah penyimpanan cloud, cadangan yang didukung oleh vendor, dan juga cadangan data internal yang ada di luar kantor. Sebagai bentuk antisipasi, maka cadangan yang dibuat tersebut tentunya tidak boleh berada di tempat yang sama dengan data asli.
4. Pengujian dan Optimasi
Terakhir adalah pengujian dan optimasi, yaitu elemen yang mengusahakan untuk menguji terlebih dulu bentuk rencana pemulihan bencana tersebut sebelum benar-benar terjadi yang dilakukan setiap tahun. Dengan begitu, saat Anda melihat hasil pengujian maka bisa diketahui celah yang diidentifikasikan.Â
Beberapa poin di atas termasuk elemen rencana untuk menjalankan pemulihan bencana untuk bencana teknis ini. Bahkan, Anda pun bisa melihat pengaplikasiannya secara langsung melalui beberapa tindakan yang dilakukan oleh https://convergence.id/drc/. Dengan begitu, semua langkah terasa lebih mudah dijalankan.